KEPUTUSAN
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
No.
448 TAHUN 1961
tentang
PENGAUNEGRAHAN
PANDJI KEPADA GERAKAN PENDIDIKAN KEPANDUAN PRADJA MUDA KARANA
KETERANGAN
Tentang
PANJI
GERAKAN PENDIDKAN KEPANDUAN PRADJA MUDA KARANA
Buah
Nyiur dalam keadaan tumbuh
dinamakan CIKAL dan istilah
CIKAL-BAKAL di Indonesia berarti : "Penduduk asli yang pertama yang
meurunkan generasi baru". Jadi lambang buah nyiur yang tumbuh itu
mengkiaskan bahwa tiap pramuka merupakan inti bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia.
Buah
nyiur dapat bertahan lama dalam keadaan bagaimanapun juga. Jadi
mengkiaskan bahwa tiap pramuka adalah seorang yang rohaniah dan jasmaniah
sehat, kuat, dan ulet, serta menghadapi segala tantangan dalam hidup dan dalam
menempuh segala ujian dan kesukaran untuk mengabdi tanah air dan bangsa Indonesia.
Nyiur
dapat tumbuh dimana saja, yang
membuktikan besarnya daya upaya dalam menyesuaikan dirinya dengan keadaan
sekelilingnya. Jadi mengkiaskan bahwa tiap pramuka dapat menyesuaikan diri
dalam masyarakat di mana ia berada dan dalam keadaan yang bagaimanapun juga.
Nyiur tumbuh menjulang lurus ke atas dan merupakan salah
satu pohon tertinggi di Indonesia. Jadi mengkiaskan bahwa tiap pramuka mempunyai cita-cita
yang tinggi dan lurus, yang mulia dan jujur dan ia tetap tegak tidak mudah
diombang-ambingkan oleh sesuatu.
Akar nyiur tumbuh kuat dan erat didalam tanah. Jadi mengkiaskan tekad dan keyakinan tiap pramuka yang berpegang pada dasar-dasar dan landasan-landasan yang baik, benar kuat dan nyata, ialah tekad dan keyakinan yang dipakai olehnya untuk memperkuat diri guna mencapai cita-citanya.
Nyiur adalah pohon yang serba guna dari ujung atas hingga akarnya. Jadi mengkiaskan bahwa tiap pramuka adalah manusia yang berguna dan membaktikan diri dan kegunaannya kepada tanah air, bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta kepada umat manusia.
Akar nyiur tumbuh kuat dan erat didalam tanah. Jadi mengkiaskan tekad dan keyakinan tiap pramuka yang berpegang pada dasar-dasar dan landasan-landasan yang baik, benar kuat dan nyata, ialah tekad dan keyakinan yang dipakai olehnya untuk memperkuat diri guna mencapai cita-citanya.
Nyiur adalah pohon yang serba guna dari ujung atas hingga akarnya. Jadi mengkiaskan bahwa tiap pramuka adalah manusia yang berguna dan membaktikan diri dan kegunaannya kepada tanah air, bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta kepada umat manusia.
Salam Pramuka
Dalam Gerakan Pramuka kita mengenal 3 macam salam pramuka, yaitu :
Salam Biasa
Dipergunakan apabila seorang pramuka
jumpa dengan pramuka lain, untuk pertama kali atau yang terakhir kali pada hari
itu. Siapa yang melihat dulu dialah yang harus memberi salam terlebih dahulu
tanpa aba-aba, tidak pandang pangkat, tua maupun muda Salam tersebut dapat
diberikan sambil berjalan, sedang duduk, naik sepeda ataupun kendaraan. Jadi
tidak harus berdiri.
Cara memberikan salam adalah dengan
mengayunkan tangan kan
ke arah pelipis kanan. Kelima jari rapat dan lurus dengan lengan ke bawah.
Telapak tangan menghadap ke bawah, ujung jari telunjuk menyentuh pelipis.
Lengan kanan atas membuata siku-siku pada ketiak. Siku kita agak ke depan
sedikit. Jika tangan kanan membawa tongkat , maka tongkat itu diangkat lurus ke
atas kira-kira sepuluh cm. Tangan kiri letakkan merata ke depan dada dengan
telapa tangan menghadap bawah dan ujung ibu jari menempel pada tongkat. Jika
tangan kanan membawa atau memegang sesuatu, kita boleh hanya kepala saja atau
mengucapkan salam ataupun melambaikan tangan kiri.
Salam Hormat
Salam ini dipergunakan apabila seorang pramuka :
bertemu dengan seorang yang wajib
dihormati, melihat bendera merah putih sedang dikibarkan atau diturunkan. Kalau
kebetulan sedang mengerjakan sesuatu , lalu mendengar tanda sang merah putih
dikibarkan atau diturunkan, maka dia harus berhenti sebentar dari kesibukannya,
segera berdiri tegak di tempat menghadap bendera dan memberi salam hormat
mengikuti naik dan turunnya Sang Merah Putih. mendengar lagu Indonesia Raya,
kalau ikut menyanyi tidak perlu memberi salam bertemu jenazah.
Cara memberikan salam sama dengan salam biasa tetapi badan harus tegak dengan sikap sempurna.
Cara memberikan salam sama dengan salam biasa tetapi badan harus tegak dengan sikap sempurna.
Salam Janji
Dipergunakan apabila seorang pramuka
mendengar temannya mengucapkan Janji Tri Satya. Begitu mendengarkan ucapan
"demi kehormatanku aku berjanji......" maka semua Pramuka yang hadir
wajib memberikan Salam Janji secara otomatis walaupun tanpa aba-aba.
Cara memberi salam sama dengan salam
hormat. Jika tangan kanan membawa tongkat, maka tongkat itu dipegang tangan
kiri dan dimiringkan bagian atasnya ke kiri. Kemudian dengan tangan kana memberikan
salam janji, sesudah selesai kembali memegang tongkat kembali.
0 komentar:
Posting Komentar